NLP Indonesia Berdaya

04: PRESUPPOSITIONS (Human Technology)

Posted by : Excellence Manufacturing Practices Thursday, 19 September 2013

Calon praktisi NLP perlu memahami prinsip-prinsip dasar pemikiran NLP yang disebut PRESUPPOSITIONS dan mengintegrasikannya dengan sikap perilaku melalui internalisasi dan praktek. Presuppositions bukan untuk diperdebatkan benar atau salah. Presuppositions adalah dasar filosofi NLP, sikap terbaik adalah mengambil hikmah atas perbedaan nilai atau pemahaman tersebut sehingga kita bisa memanfaatkan keadaan menjadi keadaan yang lebih baik, bagi diri sendiri dan juga orang lain.

Dengan manfaat tersebut kita bisa belajar sehingga kita bisa mengadopsi nilai-nilai baik sesuai dengan kebutuhan.

1. Peta bukanlah wilayah. Apa yang dikatakannya, belum tentu itu yang dimaksudkannya.

2. Persepsi adalah bukan kenyataan yang sebenarnya.

3. Manusia memproses informasi yang masuk disaring melalui system inderawinya.

4. Pikiran dan tubuh merupakan satu-kesatuan system.

5. Setiap masalah ada jawabannya. Tergantung seberapa besar kita berkeinginan untuk menyelesaikannya.

6. Setiap orang memiliki sumber daya untuk berhasil, bila belum memiliki maka dia perlu belajar dengan bekerja keras dan bersungguh-sungguh, hingga dirinya memiliki sumber daya untuk beroleh hasil.

7. Kemampuan seseorang itu lebih hebat dari yang dia pikirkan. Orang itulah yang sedang membatasinya dengan berfikir tidak bisa!

8. Setiap orang bertanggung jawab atas pikiran dan hasil dari pikirannya.

9. Apapun yang terbelah itu akan terbagi.

10. Pengalaman ditempa melalui proses, waktu dan struktur. Orang membuat pengalamannya menurut model dunianya sendiri.

11. Orang merespon berdasar pada pengalaman yang dimilikinya bukan berdasar pada kenyataan yang seharusnya.

12. Setiap manusia memiliki keunikan yaitu model dari dunianya sendiri yang diyakininya.

13. Perlaku adalah yang dilakukan oleh seseorang dan bukan orang itu.

14. Selalu ada tujuan baik di balik setiap perilaku manusia.

15. Setiap orang melakukan dengan cara yang terbaik.

16. Dan perilaku memiliki tujuan tertentu.

17. Manusia memilih yang terbaik setiap saatnya dari pilihan yang tersedia baginya. Dan memiliki pilihan itu lebih baik dari pada tidak memilikinya sama sekali.

18. Mereka yang memiliki fleksibilitas akan mampu mengendalikan system yang berlaku.

19. Tidak ada kegagalan, yang ada adalah proses belajar untuk menjadi lebih baik.

20. Belajar adalah hidup. Manusia tidak dapat hidup tanpa belajar.

21. Keberhasilan dapat ditiru dan kemudian diajarkan kepada orang lain. Jika orang lain bisa, maka Anda bisa belajar darinya untuk menjadi berhasil sepertinya.

22. Cara yang sama akan beroleh hasil yang sama. Untuk mendapatkan hasil lebih perlu cara lebih baik.

23. Tugas besar itu akan terselesaikan bila Anda mampu membaginya menjadi tugas-tugas kecil dan sederhana.

24. Berubah itu bisa cepat dan mudah. Karena berubah itu pasti.

25. Setiap orang tidak bisa diam dan dibungkam. Dia perlu bicara dan memberikan respon. Dan dia akan terus berupaya mengungkapkan kata hatinya, meski tidak dengan suaranya, dia bisa menunjukan dengan sika perilaku.

26. Tidak ada gagal dalam berkomunikasi, yang ada adalah gagal dalam membangun hubungan baik (rapport) berbentuk kepercayaan orang lain kepada Anda.

27. Arti dari berkomunikasi adalah mendapatkan respon yang Anda harapkan.

Contoh Presupposition:

Model dunia saya adalah cara saya memandang berdasar filter-filter yang saya miliki, sehigga bahasa yang saya ucapkan adalah ungkapan interpresentasi saya dengan model dunia yang saya miliki. Demikian juga dengan orang lain, mereka juga memiliki model dunianya sendiri.

SITUASI:

Kekhawatiran tidak sanggup menjalankan tugas baru yang sulit.

ILUSTRASI:

Saya mendapatkan tugas baru dari atasan saya. Untuk memotivasi diri dan menerima tugas tersebut saya perlu meyakinkan diri saya bahwa saya bisa mengatasi keraguan ini.

NLP Presupposition:

· Pengalaman ditempa melalui proses, waktu dan struktur. Orang membuat pengalamannya menurut model dunianya sendiri.

· Mereka yang memiliki fleksibilitas akan mampu mengendalikan system yang berlaku.

· Tidak ada kegagalan, yang ada adalah proses belajar untuk menjadi lebih baik.

· Belajar adalah hidup. Manusia tidak dapat hidup tanpa belajar.

· Keberhasilan dapat ditiru dan kemudian diajarkan kepada orang lain. Jika orang lain bisa, maka Anda bisa belajar darinya untuk menjadi berhasil sepertinya.

· Cara yang sama akan beroleh hasil yang sama. Untuk mendapatkan hasil lebih perlu cara lebih baik.

· Tugas besar itu akan terselesaikan bila Anda mampu membaginya menjadi tugas-tugas kecil dan sederhana.

· Setiap orang memiliki sumber daya untuk berhasil, bila belum memiliki maka dia perlu belajar dengan bekerja keras dan bersungguh-sungguh, hingga dirinya memiliki sumber daya untuk beroleh hasil.

· Kemampuan seseorang itu lebih hebat dari yang dia pikirkan. Orang itulah yang sedang membatasinya dengan berfikir tidak bisa!

SUGESTI yang saya internalisasikan:

Semua orang memiliki sumber daya yang diperlukan untuk sukses, demikian pula saya dapat sukses mengemban tugas ini. Sukses dapat diduplikasi, sebelumnya ada orang yang pernah berhasil melakukan tugas ini dan saya pun bisa karena saya bisa belajar darinya. Saya dapat belajar sampil menjalankan tugas tersebut. Yang perlu saya lakukan adalah membuka pikiran dan menyiapkan hati untuk itu.